6.11.09

Mainan Baru : Puzzle! :D



i love this game! :)

29.10.09

Since Two Years Ago

We was in dilemma / They told what they really didn't know / Or maybe we just tried to find social justification to make everything felt fine / So much unreachable thoughts.

Istikharah finally showed us to walk further, together.

S
till too much heart attacks of us / Egoism was the winner / Fading and losing the instincts / Communication / The way you told me to focus on what we wanted, that is good relationship / Then finally tore down those walls.

Well, there were so many things to clear.
So much differences to acceptable. To complement each other.
Make sure that we're looking at one vision of us.

Even we're not pass the start line yet.
I am sure, we are having a good foundation of relationship.
You did it. You've lead me well.

And yes, since two years ago,
I'm in love everyday with you, dear. Everyday..

17.10.09

The Wish of Our Graduation Day

For My FF Who Seldom Open His FB Instead My Blog *ahahy, iya tah? :p

Sayang,
Congratulation yaa for our graduation today! :)

Smoga kita bisa makiiin okeee setelah 48 bulan di IPB! :D *ganti tu! masa 36! :p*
Tetep idealis, ttp kreatif, ttp inovatif, dan semua hal-hal berharga yg tertanam disini *nepuk2 dada*, yang sebagian adalah hasil quality talks kita, dengan mata berkaca-kaca, yang sebagian terbentuk menjadi mimpi, dengan penuh harap dan doa serta semangat membara..

Yes, we are extraordinary scholar, my dear!

Mari sayang, kita mulai melangkah kembali, sambil menyimpan itu mimpi-mimpi disini *nunjuk kepala* dan sisanya disini *nunjuk hati*..

Bismillahirrahmanirrahim.. :)

We are on the way making something to unlock the dreams, right? ;)

Chase Away.

STOP!
Do not step more.
Do not come near.
Enough.

All i want is make everyone happy.
And it won't become if you're here, negative thoughts & labile emotions!

Stay away from me!! :)

One of The Awkwards.

One of the sketches of my awkward heart already done.
I'm not fine yet. But better than before.
Better after felt those awkward feelings.

Oh yeah, maybe it's another lonesome tonight episode.

16.10.09

Love to Get Flowers!

Beneran deh. Seneng banget dapet bungaa!

Pertama kali dapet bunga dari lelakiku tersayang, Ferdian Feisal. Bunga pertama adalah boneka bunga pada ulangtaun ke 20 saya. Lucu! Katanya biar abadi. Ga pernah mati. Lalu yang keuda, ngasi bunga plus cokelat. Hahay! Lucu banget. Tiba2 dan ga ada apa2. Dan dia sangatsangat menyesali bunga yang menurut dia nggak oke, padahal, yaah, aku ngga ngerti juga sih oke apa engga suatu bunga, cuman, bagussss ahhh, a very beautiful red rose!

You must be surprise if you know what kind of people he is. ;D

Yang kedua kemarin, pas wisuda. Aiiih, senaaang! Makasi teman2 kosan, Mama Papa, Dina, Yusda, Baqi, semuaaaa.. :D


Haha, kalo mau tau, jaman muda dulu *halah*, ngga suka deh sama beginian. Sama boneka apalagi. Pernah ada yang tanya, "Ovie suka boneka ngga?". Yang nanya itu ada affair sama saya (tp saya mah engga lo!) dan saya dengan lugunya menjawab, "Enggak." Haha. Ternyata dia mau ngasi teddy bear gitu, yang akhirnya dikasih juga sih. Haha. Lucu ih, betapa begitu banyak hal yang berubah tentang saya. But as always, i love myself!

Wisuda (1)

Seminggu sebelumnya saya sakit. Batuk, pusing, mual. Tak berkutik. Sepertinya gara-gara data di antor hancur dan harus segera dikembalikan ke keadaan semula dan saya panik! Hari itu hari Jumat. Saya ke kantor jam 7 dan tidak ikut senam. Riweuh-riweuh akhirnya baru bisa istirahat jam 3 sore dan saya gunakan untuk makan karena sejak pagi belum sarapan. Alhasil, esok lusanya saya teparr. Sampai wisuda! Haghaghag!

Mama bilang aku stress karena kebaya belum dijahit. Memang! Kebayaku baru dijahit tepat seminggu sebelum wisuda yaitu hari Selasa sebelum tgl 13 Oktober 2009 itu. Batik pun baru beli Minggunya. Haha..

Akhirnya, setelah merana seminggu, bisa juga dateng ke Gladi Resik hari Senin. Senang! Karena ketemu banyak teman. Sedih, karena nggak bisa bener-bener menikmati dan hari itu aku berasa 10%. Nyebelin deh! Tapi ya itu, tetep senaaangs! :D

And here i go, the graduation day!

Sorry but i have to say bersambung. So sorry for the sinetron-style yaa. Wait for the next episode anyway.. *LOL!*

8.10.09

Fought For Some



Too ordinary.
But i want more. And more. And more.

29.9.09

Finally Smile at Heart


Feeling the happiness of their satisfaction.

Well, this is not about the score that i've got.
This is a matter of contribution.

Allah knows. We don't. :)

24.9.09

Bu?

Emang wajah saya kayak ibu2 ya? Dikit2 "Apa kabar, Bu?", dikit2 "Lagi apa, Bu?", pokonya serba ibu. Atau jangan-jangan bu itu untuk babu? LOL! Saya hajar itu orang kalo itu maksudnya! :p

Entah kenapa, rada gimana gitu kalo denger orang menyapa gitu. Hehe. Tapi ada satu jawaban bagus waktu saya tanya, "Emang wajah gw kyk ibu2 ya?". Jawabannya, "Kan calon Ibu! :)"

Setidaknya jawaban itu yang akhirnya bikin saya mesam-mesem tiap dipanggil Bu. ;D

Merencanakan (Atau Memimpikan?) ..1

Someday with my FF,
-- Akan keliling dunia saat *sensor*
-- Akan backpackeran keliling Indonesia pada weekend tiap beberapa (belum ditentukan tepatnya) bulan sekali.

Akan saya gantungkan itu-itu 5 cm depan jidat saya! x)

Pre-wedding Relationship.

Sebenarnya, ini bukan tentang pre-wedding yang kebanyakan orang pikirkan. Ini tentang hubungan sebelum menikah. Maksud saya, hubungan dimana kedua orang serius akan menikah kelak. (Coba tanya dulu sm diri sendiri, serius komit ga? Yakin ga? Jawaban yakin tapi ada 'tapi' is not excepted! Ho3).

Pacaran, begitu kebanyakan orang bilang. Tapi buat saya, pacaran is just a word. Yang penting adalah komitmen mau kemana kedua pelaku pacaran tersebut. Atau, kalo buat saya, mau dibawa kemana saya dan orang yang dengan saya berkomitmen tentang itu.

Buat saya, ga terlalu penting tu dianterin pulang sampe ke rumah, diperlakukan selayaknya saya satu2nya wanita di dunia, so on. Karena itu memang wajib nanti pas jadi suami istri. Yang perlu diresapi adalah, bagaimana sikapnya memperlakukan kita secara bathin. I mean, bagaimana dia bisa mengerti dan memahami dalam berbagai kondisi. Dan itupun berlaku bagi sebaliknya. Dan (lagi) inget, mengerti dan memahami itu tidak selalu menyangkut dengan keinginan dan ego salah satu orang, tapi untuk kedua belah pihak. Tepatnya, saling mengerti dan memahami. Menyadari bahwa komunikasi itu penting apalagi kepercayaan. Lalu, bagaimana kedua belah pihak menyelesaikan suatu masalah, bukan mengedepankan ego, tapi menyadari dari awal bahwa itu cuma masalah yang harus diselesaikan. That's all.

Sisanya, nanti, pasca-wedding, memang harus nganter jemput dan memperlakukan kita seolah kita satu2nya wanita di dunia, kan? :)

Semua akan indah pada waktunya.

Credit :
Ferdian Feisal atas kasih sayang yang luar biasa indah dan batasan yang kita percaya akan indah pada waktunya.

23.9.09

Teng Tong.

* Halo, saya punya komitmen, dan komitmen saya itu, umm.
* Oia, saya kayaknya nanti bakalan nyoba cari beasiswa deh abis lulus, tapi dimana ya?. Umm, tapi, pengen banget deh ke ESRI, trus jadi developer Flex disitu buat GISnya. Siapa tau sekalian dibiayain beasiswa di sana.
* Tapi, akh, aku pengen belaja Flex dulu juga.
* PHP sekalian deh! Pengen deh kenalan sama CodeIgniter. Pokoknya web lah.
* Oia! Pengen nyoba CSS3 juga. Laah, kan pengen bikin blog juga baruuu buat mendokumentasikan dunia yang baruu.
* Huwaa, sayaang, gimana projectan kita niih?
* Hoia! Scriptov belum diupdate.
* Duh, buku angkatan, nasib hardisk ibonk gimana ya? Percetakan jugaa!
* Iciq, kasian, pengen ngobatin kamu.
* Oia, Ujung Genteng, threadnya belum dibales ih! Masi pada holiday deh kayaknya.
* Hoiaa! Kamarku, kan mau nyortir baju, biar lemarinya ga diisi sama baju2 lama yang mana muat lagiii, trus rapi2 kamar deh.
* Halaaah, ini udah H-3minggu wisuda ya? Jiyaaa, belum bikin kebayaa! Duuuh.
* Oia! Kan harus upload scriptov jugaa. Buku buat perpus!
* Umm, trus yang ii.....
~

*TENG TONG!*

[~] Tilde : Bilangan yang tak terdefinisi.

Ps. Anyone, i need help.

21.9.09

Ditulis Dengan Keyboard Aneh.

Wuaw! Today is the first day after eid day! :)

Honestly i dont know what to say. Umm, well, i know, buat therere to much to say! Ho3. Anyway, maab2 ini kalo tulisannya aneh, soalnya lagi inetan pake laptop papa yang keyboardnya campur jepang, yang walau karakter standarnya qwerty, tapi karakter lainnya terletak pada posisi yang ga wajar! -.-' *Wuaww! Akhirnya ketemu si toge! (')*

Minggu ini liburrr! Senaaang! Karena sejak 3 bulan terakhir ini sy selalu penuh di weekdays, padahal weekdays itu saat paling asoy buat maiiin karena semua nggak seramai weekend! Tapi yaa sebenarnya sekarangpun not-the-real-weekdays that i love. Why? Ya iyalah, ini kan juga libuuuurrr, LOL.

Anyway, gw ga mudik hari ini! Banyak alasan. Dan walaupun agak sedih karena ga kumpul keluarga besar, disinipun gw ngerasain sensasi yang ga kalah kalo lebaran di kampung sana. I always love Lebaran no matter what, hehe.

Back to holiday topic, banyak yang pengen gw lakuin liburan ini. Selain karena "Akhiirnyaa libuurr jugaaa", juga karena banyak utang2 yang belum gw bayar kayak update scriptov, share ttg kerjaan, cerita tentang rencana dan mimpi2 ke depan, dan macem2. Ouw! Ini gw agak random, maab ya..

Humm, ini karena keyboardnya ga menyatu juga dengan saya, nanti dilanjutkan lagi yaa, daa! *waving*

Happy Eid Mubarak 1430H, everyone!

Forgive all my faults yaa.. :)

17.9.09

Whatever comes to ours,
i ♥ Ferdian Feisal.

Lonesome Tonight.

The Place Where My Bleeding Heart Tells Some Stories of Pain.

When everything ruining life.
When worst is the best thing defining life.

I am the only helper for my own self.

Brand New Life.

Loha!

Perkenalkan, nama saya Noviana Putri Kusumasari, S. Komp. Saya adalah seorang sarjana ilmu komputer jebolan Institut Pertanian Bogor yang sedang ingin sekali memulai hidup baru setelah rentetan peristiwa penting dalam hidup termasuk pencapaian gelar sarjana aka S.Komp. di belakang nama saya.

What's next?

Nanti akan saya bahas. Yang jelas tidak sekarang. Karena sekarang saya sedang ingin senang, karena sedikit berhasil bermain CSS dengan blog saya. Juga karena saya punya dua sisi lain yang tidak diketahui banyak orang di dunia maya. LOL.

See ya! :)

16.9.09

Such a useless thing (or thought?).

31.8.09

Pergantian Fase

Alhamdulillah sekarang sedang berada dalam proses pegantian fase. Dimana saya harus seminar dan sidang untuk skripsi saya. Seminar alhamdulillah sudang dilaksanakan Rabu lalu. Sementara sidang baru akan dilaksanakan Rabu besok. Mohon doa yaa..! :D

Lalu, tentang fasenya sendiri?
Fase yang akan ditinggalkan dan fase yang akan saya masuki. :)

Fase yang akan ditinggalkan tentu sedang persiapannya sedang saya matangkan. Agar tidak ada yang tertinggal. Agar bisa disimpan dengan indah dalam kenangan.

Fase yang akan saya masuki?
Yaya, masih menjadi tanda tanya besar. Saya punya rencana, tapi banyak sekali rencananya. Bingung mau yang mana. Cuma satu sih yang pasti. Hehe, yang pasti itu biar saya dulu yang tau sendiri.. ;)

to be continue ...

30.8.09

Masalahnya, kita belum boleh selalu bersama.
Dan sungguh, itu sangat menyiksa! :(

Huks huks, mendadak menangis.
Mendadak rasa dipenuhi asa.

Oh, how i love you so much..

19.8.09

And i thought,
Why do people say "want" if they actually dont "want"..?

And i just hardly could get why people always stay for something far from what they want?
Why do they not run?

*Sigh*
Well, maybe i just have another "want" perception.

13.8.09

07 Agustus 2009


Setelah begadangan bikin kue dan gagal total hasilnya, dan kesiangan, dan naik kereta yang berhenti mendadak di tengah jalan karena ada tawuran dan tawurannya itu sungguh mencekam dan menghebohkan, alhamdulillah..^^

Happy Milad, Ibonk sayang.. :)
Selamat ulang tahun dan hilang umur yaa.
Barakallah, semoga sukses dunia akhirat.

I may not be your good partner yet.
But when someday you ask me to go to somewhere only we know.
I will be your best.
^^

I love you.

30.7.09

From Zero to Hero

Rencana Allah itu selalu indah, percaya deh.

Kemarin-kemarin gw kelenger melajarin codingan orang yang ribetnya masya Allah. Okay, pada akhirnya gw mengerti, lalu bisa melanjutkan sesuai dengan requirement yang diinginkan. Lalu, di tengah jalan, gw jadi membantu seseorang ngerjain project webnya. Okeh okeh! Dan gw ujicoba pake smarty yang dipake sama codingan ribet di tempat kerjaan gw. Padahal gw belum pernah make sebelumnya. Pernah pun cuma secuil. Dan gw nekad karena excited dan penasaran. Dan ya, si smarty memang sangat smart luar biasa! :))

Lalu, alhamdulillah gw berhasil menyelesaikan project itu dalam 2 malam bersama seorang kesayangan. Dimana dia mengerjakan desain dan gw bekerja dengan logika *smarty banget! Dan di situ gw sangat banyak belajar dan banyak memahami. :)

Taukah? Hari ini gw mendapat informasi bahwa gw boleh coding ulang sistem yang sedang gw kerjakan di kantor! WOW! Terbukti kan? Rencana Allah luar biasa indah. Mempersiapkan gw untuk belajar sedikit dulu di awal, mempelajari struktur kerja sistem sebelumnya, baru dihadapkan pada pengembangan program mandiri (baca : full diri sendiri) dengan melibatkan 50an tabel dalam waktu satu setengah bulan dan itu di luar skripsi.

Gw pasti bisa!

Syukur dalam Totalitas dan Senyuman Ikhlas

Ketika siang berganti malam.
Tidak hanya malaikat yang bergantian.

Paradigma dan logika.
Mereka yang siangnya bermain dalam data-data yang terbungkus secara smart(y) pada variabel-variabel 'dollar'.
Malamnya akan berkutat pada tematik lokasi dengan rangkaian koordinat yang terbungkus dalam flexibilitas tampilan.

Jika dibedakan, sangat menyenangkan.
Tapi bagaimana jika keduanya diagregasi.
Dikutat dalam satu otak.
Dalam kurang dari 20 jam.

Dan saya yang kebetulan sedang punya itu otak.

Jiah!
Lelah, dan sangat melelahkan.
Mata tegang. Badan pegal.
Kepala seperti mau pecah!*
Tapi, ini semua bukan berarti saya kalah.

Justru!
Perlahan tapi pasti.
Dengan usaha keras menormalisasi.
Dengan usaha keras membangkitkan naluri.
Dengan usaha keras beregulasi.
Dangan usaha-usaha keras lain yang mengiringi.

Saya amat sangat menikmati prosesnya.
Karena prosesnya tidak layak sama sekali untuk disesali.
Karena hasilnya sangat berharga untuk dinikmati.
Karena efeknya sangat luar biasa untuk diri.

Maka,
Apapun yang terjadi nanti.
Di titik ini.
Entah siang. Entah malam.
Entah dolar. Entah spasial.
Entah kerja. Entah skripsi.

Sungguh, saya berjanji akan total di keduanya.
Dan akan memaksimalkan keduanya.
Dan akan memberikan yang terbaik di keduanya.
Karena ini pilihan saya.
Dan saya pasti bisa! :D

Alhamdulillahirrabil'alamin,
Terima kasih ya Allah atas semua rencana indah Mu.. :)

Dan saya tersenyum. Lebar sekali. Mensyukuri.

My Dream.

hang on really close to my head.
stay in my deepest heart.
stand in my peaceful mind.

25.7.09

it's us.

dedicated to my precious..

we don't pretend that we don't know it's true.
'cause we can see it when we look at each other.

it's us.
in this crazy life. through these crazy times.

it's us.
singing every song along. lining every words.

whatever comes our way, we'll see it through.
and both of us know that's what our love can do.

it's gratefully us.

Credits :
- my precious feelings
- Michael Buble - You're Everything.

23.7.09

Coki Hari Ini.

Ngeseli PARAAA!!

Sms, telpon. Semua gabisa masuk!
Tiba-tiba nyala. Tiba-tiba mati. Tiba-tiba saya bisa gila! x(

Gatau apa saya gimana waktu ikhtiar biar dapet kamu. Eh, kamunya malah gitu. *sigh*

Please, i care you. Will you?

*sedang-seperti-orang-gila-berbicara-pada-benda-mati-yang-tengilnya-setengah-mati*

13.7.09

Bertanya pada Diri

Kenapa saya begitu semangat di kerjaan sampai mengacu pada batas minimum waktu pengerjaan (misal: hari ini harus sudah selesai) yang saya buat sendiri? Sementara di skripsi, pikiran saya begitu bertumpu pada tanggal 7 September 2009..

Ayo dong Ovie..!!

3.7.09

Bismillah. Move on be brave! :D

Alhamdulillahirabbil'alamin.

Hmm, sebelumnya teman, maaf sangat saya tak bisa berbagi cerita, tapi sungguh, saya bahagia atas perhatian kalian semua, dan itu jadi semangat luar biasa buat saya. *loveyouall! :D*

Ya, bisa dibilang saya baru saja melalui hal terburuk sepanjang saya hidup sampai sekarang. Saya terpuruk. Luar biasa terpuruk. Tidak pernah seterpuruk ini. Bahkan pikiran positif tak pernah bisa masuk. Selalu berpikir buruk. Buruk dan buruk. Karena kejadiannya yang emang begitu buruk, dan begitu bikin sisi payah saya tunduk. Takluk. Keadaan kian memburuk.

Di hari kedua perasaan mulai agak teratur. Pikiran selain si buruk sudah bisa masuk. Berdamai dengan perasaan traumatik. Walau kadang masih suka mampir dan mengganggu, tp perpaduan antara pikiran positif yang perlahan-lahan muncul dengan keyakinan hasil analisis kejadian membuat saya cukup berhasil mengalihkan, dan kembali dalam keadaan lumayan oke. Ditambah semangat dari teman-teman tersayang bahkan dosen. :')

Tapi ngga bisa bohong juga, jikalau itu rasa kerap muncul dan menganggu. Sunguh traumatik! Bikin saya mendadak panik! Sedih, kalut, ih, amit-amit..

Lalu saya bertemu seorang kesayangan. Baru sore tadi. Akhirnya. Dengannya akhirnya saya menceritakan. Sulit, sungguh sulit! Lidah saya begitu kelu, saya hanya bisa menangis, ditemani senggukan-senggukan kepayahan, menahan sedih, sakit, traumatik dan segala pikiran buruk lainnya. Lalu saya ditenangkan. Disayang-sayang. Sayang yang penuh perhatian. Diyakinkan. Lalu cerita akhirnya mengalir begitu saja. Penuh luka saat menceritakan. Tapi berangsur tenang juga akhirnya..

Dia tersenyum, memandang, menyayang. Lalu dia berkata, "Lihat mata saya.." Dan saya melihat matanya. Dalam. Dan lalu dia berkata. Panjang. Secara random, sebelum saya bercerita, dan setelahnya, ini-ini yang dia katakan :

"Entah itu besar atau kecil, masalah ya masalah, dan masalah itu harus diselesaikan, dan kita pasti bisa menyelesaikan. Jadi, kalo ini memang masalah besar, buang itu si kata 'besar', anggap saja itu masalah biasa, yang pasti bisa diselesaikan. Dan suatu saat nanti, kita bisa mengenang pada kondisi senang. :D"

"Apapun yang terjadi, ovie, KITA, pasti bisa ngelewatin bersama. Dan saya akan selalu ada di samping ovie. Selalu.. "

"Ikhlaskan, apapun yang terjadi. Jangan mendendam, nanti dia malah senang ;). Ya sayang? Ikhlas.."

"Ya, kemarin ovie bilang, hidup ovie nggak akan sama lagi. Betul! Nggak akan sama lagi, karena akan jauh lebih baik dari kemarin-kemarin. Kan? :)"

"Hm, kalo emang ini ngga bisa dilupakan, dan emang ga akan mungkin bisa dilupakan, ngga 'papa. Nanti kita bikin kenangan yang indah-indah, biar itu kenangan ketutupan. Jadi, kita inget yang indah-indah aja, ya ngga? :D"

"Apapun yang terjadi sekarang, seburuk apapun di mata dunia, toh kita akan menuju akhirat. Dunia manusia yang sebenar-benarnya dimana kita akan hidup kekal di dalamnya. Jadi, peduli amat di dunia, yang penting kita siap-siap buat akhirat, ya kan?"


Aih, never feel this better. :'D

Ditambah inget kata-kata semangat dari teman-teman tersayang, yang berkali-kali menanyakan, dan siap mendengarkan, lalu memberikan sayang yang terasa begitu hangat :'D. Bahkan dari teman yang sok-sok bilang "Trimakasih vie, jadi ga enak" waktu status YM saya "Thx for all your supports, friends! That means much to me.. :'D", padahal dia nggak bilang apa2 sebelumnya *hihi dasar*, atau sekedar nge"like-this"ini status serupa di FB, dan yang lain-lainnya, yang sesederhanapun itu, saya tersenyum jugaa akhirnya:). Aih, loveyouall my friends..!

Saatnya bangkit. Ngga mau lagi mikirin, apalagi mengungkit. Ga usah dilupain, tapi disingkirin. Saatnya move on and be brave. And then, i feel so much better after these hard days.. :D

Kemarin itu mungkin memang salah satu skenario paling buruk dalam hidup saya. Tapi toh, saya masih tetap hidup pada akhirnya, dan saya harus siap-siap menuju kehidupan yang selanjutnya. Ngga peduli. Seburuk apapun itu, saya punya partner, saya punya teman, dan Allah SWT ngga akan ngasi beban tanpa memberikan pundak. Akhirnya, saya bersyukur atas semua yang terjadi, seburuk apapun. Alhamdulillahirrabil'alamin.

Dan, bismillahirrahmanirrahim, its time to move on be brave. :'D

*sayangkaliansemua*

28.6.09

Saya Peduli, Dengan Cara Saya Sendiri

Teman saya menuliskan ini dalam status fesbuknya:
Tiap orang memang berbeda, trus naro harepan ke tiap org jg berbeda?


Maka, pikiran saya kembali melayang dan menelaah maksudnya. Rasa-rasa sinkron sekali itu kalimat dengan yang sedang saya pikirkan. Hmmf..

Ya, tiap orang memang berbeda, dan kita hidup bersama-sama. Dan mungkin ya, insting kita sebagai manusia sosial, taraf harapan itu muncul secara relatif berdasarkan pada siapa yang dengannya akan ditumpukan itu harapan. Itu ternormalisasi begitu saja menurut saya. Dan ketika semakin dewasa, insya Allah semakin mengerti dan bisa menyesuaikan diri.

Katakanlah saya. Saya merasa begitu berbeda pada beberapa lingkungan di sekitar saya. Dan kadang, ada kalanya saya melakukan sesuatu dengan 'method' yang sama tapi inisialisasi dan logika yang berbeda. Mungkin seperti itu jika kasusnya dianalogikan dengan definisi pemrograman. Method itu punya nama yang sama, tapi sayangnya saya punya variabel yang terbatas sehingga bagaimanapun caranya saya harus memaksimalkan logika dengan menggunakan keterbatasan variabel tersebut dengan harapan menghasilkan return value yang diharapkan. Dan anggap saja return value itu harapan. Maka, ketika return value tidak sesuai, biasanya program menyediakan exceptionhandler dimana ketidaksesuaian itu ditangani. Tapi yang jelas, ya si method tadi, mau gimanapun logikanya, tetap saja 0, atau salah. Itu tidak akan bisa digunakan jika suatu saat dibutuhkan, hmm, mungkin semacam if-condition dimana si return value method yang tadi itu harus 1, atau benar, atau sesuai dengan yang diharapkan.

Tapi itu komputer kan? Pemrograman. Logika. Tapi kita? Kita punya hati untuk saling mengerti. Punya hati untuk saling memahami. Punya hati untuk bertoleransi. Punya hati untuk merubah keterbatasan variabel tadi. Yaa, lots we can do!

Haha, mungkin jadi agak membingungkan. Huehe.. ^^v

Intinya, mungkin saya memang egois. Sungguh. Tapi sebenarnya, seegois apapun kesan tentang saya, sebenarnya saya hanya punya cara sendiri untuk menyatakan bahwa saya peduli, dan saya memahami dan saya mencoba mengerti. Saya bukan yang berharap, tapi saya yang diharapkan kali ini. Tapi ini lah saya cara. Cara saya begini. Cara saya tertuang dalam method yang tidak biasa dengan, tentu saja, berorientasi pada harapan. Coba tolong telaah lagi, pahami, resapi. Maka, cobalah hargai dengankatakan iya bila iya, atau tidak jika tidak. Karena ketika kamu kecewa atas kejadian yang tidak sesuai dengan harapan, saya bisa belajar, dan mencoba lebih baik lagi. Dengan cara saya sendiri tentunya. Karena saya manusia. Yang sidik jarinya saja berbeda dengan yang lainnya, apalagi sifat yang tidak terlihat secara nyata tapi sungguh berasa dan sangat kompleks tentunya. Saya punya cara, dan sudah saya sampaikan caranya. Now back to yourself. Saya nggak mau memaksa. Kita kan sudah sama-sama dewasa. :)

27.6.09


so why don't we go,
somewhere only we know?

20.6.09

Cape Banget. Beneran deh.

Mengatung-ngatungkan niat baik seseorang kemudian ternyata niat baik itu dicampakkan dan ditolak secara tidak langsung dengan sangat menyakitkan! Itu sangat ga gentle menurut saya.

Komunikasi itu penting. SUNGGUH!


Ga perlu langsung juga bisa. Yaa mungkin, ga semua orang ngerasain rapat by YM Conference, share and meet design by photo sharing di YM, bahkan lebih dari itu. Semua itu bisa! *..hahay, jadi merasa beruntung bisa memanfaatkan teknologi sejauh ini, huff..*

Ya, gatau ni, cape aja dikatung-katungkan yang akhirnya dibikin sakit hati lagi-lagi.

Mission [not] Completed

Ahaha..

Gw harus jujur mengatakan bahwa rencana gw yang ini gagal. Huehe. Ternyata, cukup sulit minggu itu. Banyak juga yang harus dilakukan dan itu sungguh mendadak. Well, tapi ini sekarang saya sedang berusaha. Besok2 juga. Dan slamanya. Titik.

Dan saya baru saja dapet idenya yang mencerahkan! Ahahayy! *insya Allah, amiin..*

Bismillahirrahmanirrahim..

12.6.09

well, nothing to worry about the-worried-man seharusnya..

Tetep ajah! Jiaaaaaah!
Kesel. Sedih. Marah. Bingung. Tapi mau gimana lagi, gw peduli.
Astagfirullahal'adzim..
Betapa menyakitkan tapi tetap harus saya lawan karena saya tetap seorang teman, kan?

~ Uf, ibonkku, makasii. Cintakamuslamanya. :')

11.6.09

Random Thought about (my) Love

Memutuskan mencinta yang awalnya tidak dicinta dan tidak sempurna (well, nobody's perfect :D) dengan begitu banyak konsekuensi (buruk) yang terduga tapi sungguh berniat untuk memberikan cinta dengan sempurna untuk dirinya yang insya Allah akan saya dampingi slamanya..

* Awal yang luar biasa sulitnya! Pribadi yang berbeda, latar belakang berbeda, banyak yang berbeda! Tp kita punya tujuan yang sama. :)) *

* Masih awal yang luar biasa sulitnya! Ketika orang tidak bisa menerima, ketika beberapa tidak percaya. Tapi sungguh, diantara mereka yang ada di sekitar saya, beberapa sangat menghangatkan kami berdua. - Kalian teman yang oke punya! :) *

* Si itu? Akh, berkali2 saya sakit hati. Tapi toh akhirnya saya tak peduli! Kata2nya tak ada artinya lagi! Haha, sorry.. - arogan ya? bole la, khusus utk menyikapi yang ini ;) yea, cerita2nya refer to some of my posts juga ko :D - *

* Konflik antara kami berdua? Haha! Pasti ada! Tapi kami bisa melewatkannya dengan sempurna. Dengan tenang setenang2nya. Dan sungguh, saya sangat menyukai caranya menyelesaikan masalah kami berdua. Caranya menelusuri apa yang jadi akar konflik, mencoba memahami kenapa semua terjadi, sampai mendapatkan kunci dan membuat kami baik kembali. Ah, sungguh, saya akan semakin mencintainya usai konflik antara kami berdua! :') *

* Lots to learn! Saya mendapat suapan ideologi2 sederhana darinya. Yang walau sederhana tapi sangat memperkuat saya. Yang walau klise tapi sangat memperkaya saya. Yang membuat saya semakin mencinta. Dan ketika saya ingat tujuan kami berdua, maka saya menjadi pembelajar yang sangat baik atas hal-hal baik darinya. *

* Sungguh, saya sangat menyukai caranya menyayangi saya.. Dan itu tidak bisa dideskripsikan dengan kata2! :')*

* Dan sekarang, saya amat sangat bahagia.. :'D *

"i come to love not by looking a perfect person,
but by learning to love an imperfect person perfectly.."

8.6.09


Bertekad

&

Bertindak!


7.6.09

astagfirullah..
ternyata gw blm bisa biasa aja..
gw masi aja ga bisa..
gw masi aja kepikiran..
ternyata, dia masih terlalu berpengaruh..
sedih sangat..

..i'm not such a good friend anyway..

BUT, it doesnt mean i give up. Gw hampir kalah sama perasaan dan pikiran buruk gw. Tapi apa kabar judul blog gw? Ahaha. Whatever u do and say, dear*, i will always give all my best with my own way until u know someday, that i love you so much.

*Ahaha, jgn salah paham, dear disini ga refer to my ibonk. Dia mah tau dong pastinya kalo i will always love him. ;)

6.6.09

Titik.

Saya harus menyelesaikan skripsi minggu ini!

Meskipun sambil finishing buku angkatan. Meskipun sambil ngoreksi tugas2 para praktikan. Meskipun banyak pikiran. Saya ga mau bikin papi kecewa lagi. Saya mau membawa berita ini sebagai berita bahagia yang bisa saya pertanggungjawabkan. Dan pada akhirnya, saya mau fokus dan total. Minggu ini untuk skripsi. Minggu depan dan 3 bulan ke depan untuk telkom. Titik.

Jadi, apapun yang terjadi. Saya harus meyelesaikan skripsi (minimum requirement) saya minggu ini. Titik.

Bismillahirrahmanirrahim..

*Insya Allah setelah semua beres saya akan share kembali disini. :)

29.5.09

Dialog Menegangkan yang Ternyata Menghangatkan :)

Sungguh, saya sedang dipenuhi keharuan yang teramat dalam. :')

Ketika pikiran banyak mengaduh begitu gaduh. Tentang buku angkatan dan konflik-konfliknya yang luas cakupannya. Tentang rencana-rencana saya yang selalu terlihat semakin berantakan. Tentang skripsi saya yang seringkali tertunda dikerjakan.

Dan dilema2 itu terus menghantui saya seperti suara2 aneh yang seringkali menemani saya beberapa malam terakhir ini. Semua sudah terbukti, kecuali dilema yang paling akhir. Skripsi.

Tadi waktu buka FB dan menganggurkannya begitu saja, tiba2 ada yang menyapa. Dan hey tebak siapa? Orang itu adalah beliau, pembimbing skripsi saya. Jyaa! Berdegup begitu kencang ini jantung begitu tau beliau yang menyapa. Dan ternyata oh ternyata, ketika cakap-cakap semakin akrab, belakangan begitu eksplisit kata2nya, yang intinya, beliau begitu memahami apa yang sedang saya hadapi. Malah pesan 1 buku!^ *sampai pengen nangis rasanya, beneran deh! x')*

Subhanallah bapak.. :')

Maafkan si ovie ini yang sering bikin khawatir.
Maafkan si ovie ini yang sering bikin pusing.
Maafkan si ovie ini yang sudah 2 minggu tidak minta dibimbing.

~ Janji, Pak! Abis ini buku naik cetak, Ovie akan lebih sering bimbingan lagi :D

28.5.09

Acak-acakan Mendekati Deadline Buku Angkatan

Ya, ini pikiran saya sedang acak-acakan. Begitu juga dengan kerjaan. Apalagi si skripsi. Huf. Nah, disini saya hendak sedikit bercerita tentang acaknya pikiran di kepasa saya. Ini dia!
~
Masih ada banyak halaman yang belum didesain. Gamua bilang tepatnya, biar kalian menerka, dan buat yang pesan biar tenang2 saja. Hihi..

~
Pusing, cape, lelah. Huhu, desain itu bikin stres kalo si inspirasi nggak jua datang. Walau upaya pencarian trus dilakukan, tapi tetap saja pelakunya tak jua kelihatan. Gyaa! x(

~
Bagian desain saya itu bagian precious moments, dan artinya saya harus membekukan semua ke-precious-an moment2 yang pernah dilalui bersama. Percaya deh, that is SO HARD! Tapi, saya semangat! Hihi. Dan ujung2nya, malah haru biru yang menguasai saya akibat pilih2 foto yang bikin saya flash back dan mengingat momen2nya yang SANGAT PRECIOUS. Gyaa! x')

~
Ah, Ilkomerz 42, begitu kita luar biasa. Pas kemarin minta data dan desain organigram buatan si Ibonk, jadi inget, dulu kita bikin organigram aja, yang mungkin keliatan simpel, sampe segitunya. Dan sampe kepikiran bikin shoutbook untuk diputerin di kelas kalo kita lagi kegaringan. Inget ga sih, dulu tiap ada pengumuman muter, pasti begitu beres kuliah itu pengumuman isinya udah nggak normal, haha..

~
Skripsi. Skripsi. Skripsi. Aku pengen skripsi! Umm, jika Pak Hari baca ini, perkenankanlah saya untuk memohon maaf kepada bapak karena tidak melakukan bimbingan 2 minggu ini. Hiks hiks..

Well, masih BANYAK lagi sebenernya! Yah, semoga semua yang ada di depan mata dipermudah penyelesainnya oleh Allah SWT. Amiiin..

SMANGAT! SMANGAT!

24.5.09

Simple but Unexplainable

Sepanjang jalan saya berpikir gimana cara biar ni 2 bocah nggak ribet nganterin saya ke stasiun. Karena kalo sampai matahari, bakalan riweuh muternya.

Ben, daripada elu muternya riweuh, mending ntar elu belok lewat Salak..
Nah, itu dia yg mau gw tanya. Gimana?
Iya, elu lewat Salak, lurus, trus langsung de..
He?
Iya, ntar si Ov brarti turunnya di Taman Topi..
Iya, ntar gw jalan dikit Ben ke stasiunnya..
Wah! Ga asik dong berarti ga nyampe depan stasiun persis? Gw kan pengennya nurunin di depan pintu stasiunnya.. *sambil tengil*

Mobil melajur semakin dekat ke Hotel Salak. Dan ga lama, si Alben tetep bawa mobilnya melaju ke depan tanpa menghiraukan belokan Hotel Salak yang saya rekomendasikan.

*kaget* He? Elu mau lewat mana Ben?
Kan ntar biar gw turunin lu depan stasiun Vie..
Iya Vie, kita kan tau, sebenernya elu sendirinya juga orang2 udah pada takut, yang ada juga malah elu yang gocok*, tapi, yaah, masa elu sendirian juga?? *tengil poool*
He? *terharu*
Tapi kan macet dan jauh gila muternya, ben..
(FYI, mobil ini jalan dari arah Sempur mau ke stasiun. Berarti saya harus lewat matahari, teruss, sampe Plaza Jembatan Merah, muter di BTM, baru deh belok stasiun. Dan daerah situ kalo malem -dan semalam adalah malam minggu- crowded abis. Macet!)
Ah, gampang sih, santaii..
Aih Alben, betapa Yogja telah membuatmu semakin jantan..
(Dan kami bertiga terbahak. Entah menertawakan kata2 saya atau menertawakan kebersamaan kita yang lama sangat tak terasa. Aih, betapa kalian adalah teman buat saya! :D *haru biru*)

Dan mobil melaju, dengan skenario tepat seperti yang diduga. Macet sangat! Tapi juga benar, saya turun tepat di depan stasiun. :)

Well, maybe that's simple, but that hearts me much. :')

Saya itu macam orang yang susah minta ke orang. Entah itu minta dianterin, minta didengerin kalo mau curhat, macem2 lah. Itu jadi bikin saya mandiri, mana saya dari lahir sendiri (ga punya ade kakak maksudnya =9). Saya nggak mau tergantung sama siapapun. Meskipun sekarang punya kesayangan yang, beneran deh, selalu ngerti dan pretending saya nggak ngaruh sama sekali karena dia selalu tau. Nggak mau bergantung kan bukan berarti nggak sosial juga. Saya juga suka cerita dan ngocol bareng orang2 yang saya sayang. (Temen saya itu smuanya saya sayang!^)

Dan karena momen semalem itu, saya sadar kalo saya memang pernah mengalami diskriminasi semacam komen saya di notes ini. Tapi ternyata banyak banget temen2 yang OK punya! Inget masa SMA yang sering dianterin sampe stasiun. Inget Bayu yang pernah janji nganterin saya sampe Bojonggede. Inget Indra yang sering nganterin saya sampe kosan juga walau sambil curhat juga, hehe. Inget Fuad yang suka anter jemput saya. Banyak sangat lah! Walau yang paling OK (buat saya) tetap Ibonk! Selalualways klo kt Adint mah. *Ya iyalah Vie =9*


Uwh. Ini, kata-kata ini beneran belum bisa mewakili perasaan saya yang sebenarnya. Makasii yaa Teman! :)

Cepet sembuh jugaaa Gilang! Sampe mampir gitu di mimpi saya semalam. ;)

*Gocok itu senggol bacok. Kosakata ini dibuat sm temen sepermainan IPA 5 yang garelo pisan buat saya karena suka naek kereta dgn gagah berani dan metal abis serta seringkali menjajah mereka pria2 IPA 5. Damai, ok? x)

22.5.09

Cinta Tiada Akhir

Designed by Ovie Asykari


Besok aku pulaaang! :D

20.5.09

degdegan

ih, sama kamu bikin bahagia trus.

walau pernah juga kesel-kesel pertamanya.
walau pernah juga lama-lama nunggunya.
walau pernah juga nggak ngerti-ngerti juga.
semua jadi biasa aja, walau nggak semudah itu pada awalnya.

makasih yaa udah ngenalin si positif thinking! :D
sekarang, jadi akrab banget sama dia kalo lagi kyk gini. ho3.
tapi ya gini ni, jadinya malah degdegan. =9

pokonya,
tiati yaa kamu. aku tunggu. slalu. yah? :)

18.5.09

Idealis atau Realistis (2)

Di saat orang mikirin kelulusan,
gw malah pengen menikmati perkuliahan.

Di saat orang sibuk memenuhi syarat2 seminar dan sidang,
gw malah pengen ngabisin waktu sama teman2.

Di saat orang cari kerja buat dapet uang,
gw malah pengen kerja buat nambah pengetahuan.

Di saat orang pengen lulus cepat,
gw malah pengen nyari tantangan.

Percaya deh,

Seidealisnya gw, gw punya cara untuk tetap berada pada jalur yang realistis. Entah itu gw ngajar praktikum sambil ngerjain skripsi, entah itu memaksimalkan kerjaan yang sedang dijalani, entah itu berkutat dengan hal yang bermanfaat buat orang banyak daripada diri sendiri (walau gw percaya, akhirnya gw mendapatkan lebih banyak dari itu! :D), entah itu eksplorasi akan hal2 yang sama sekali belum pernah saya ketahui (yang ini tentang skripsi coy! haghag!). Semua itu gw jalani dengan cara gw sendiri. :) Ya, walau mungkin ada juga yang ngejalanin beberapa hal yang serupa dengan gw dan nggak secapruk gw gitu. *Haha! Dsr Ov!*

Subhanallah loh. Idealisme ini justru membawa hal2 yang tidak terpikirkan (yang mungkin diinginkan byk orang) tiba ke gw secara luar biasa skenarionya *makasi ya Allah :)*. Dan gw percaya, entah kenapa, idealisme gw yang sederhana ini insya Allah bisa bikin gw jadi orang yang lebih baik. Amien.

Gw suka banget ngequote ini : "Sebaik-baiknya orang adalah orang yang bermanfaat bagi orang lain." Dan ternyata ya, manfaat untuk kita jauh lebih besar daripada itu, jika kita mau ikhlas dan mensyukuri. :)

16.5.09

Saya dan Mereka yang Saya Sayang

Wahwah! Hectic juga perasaan saia malam ini, sampe bingung mulai dari mana nulisnya. ;)

Untuk opening, mari kita liat tittlenya. Saya dan Mereka yang Saya Sayang. (Well, silahkan berpikir dan menyimpulkan sendiri =9)

Ini berawal dari salah satu kesayangan* yang bercerita tentang perasaan dia. Dan ceritanya sangat mencerminkan perasaan gw di masa lalu. Yah, nggak lalu2 banget sih, tp setidaknya beberapa saat yang lalu. Intinya, ini tentang pertemanan. (Nah, ini malah gw yang curhat, ho3)

Pernah berasa nggak punya teman? Gw pernah! Pernah banget.
: Gw ada dalam forum, tapi gw nggak ngerasa orang ngeh kalo ada gw disitu. Gw ada dalam sekelompok pertemanan, tp kalo cabut gw suka nggak diajak. Dsb..

See? Is that hurt at first? Pasti lah. Banget. (Duh, gw bingung ni mau kemana lagi arahnya. Random!)

Lalu lalu, ternyata, 'gw nggak ngerasa orang ngeh kalo ada gw disitu' adalah pernyataan dimana gw sebagai subjek dan nggak adalah notasi negatif dari kejadian tersebut. Dan kejadian itu berindikasi negatif karena ada peran subjek, dimana sayalah subjek pada kejadian itu. Dan tau nggak, ada slogan iklan yang bilang, "Nggak semua yang elu denger itu bener." Dan mungkin, perasaan yang gw denger waktu itu nggak bener. Well, tau lah, perasaan itu sangat dinamis, bukan? ^^

Perasaan kedua. Pada akhirnya itu bikin gw instropeksi. Dan lalu gw sadar, mungkin mereka gitu karena justru mereka mencoba memahami. Karena gw sering pergi2. Sering nggak ada. Dan sebagainya, dan sebagainya. Tuh kan! Itu gara2 gw lagi..

Maka, gw berusaha sebaik mungkin untuk memberikan yang terbaik dari gw.

Gw mencoba lebih aktif dan kelihatan di forum sehingga orang ngasih feedback dan akhirnya gw ngerasa gw ada. Gw mencoba memaksimalkan waktu gw ketika sama teman2. Bercanda-canda, listening carefully to their stories, seru2an, apalah! Dan nggak lupa gw menjelaskan, kenapa gw sering pergi2.

Trus, apa itu merubah segalanya?

Ada yang berubah. Tapi jelas nggak semuamuanya. Trus perasaan gw gimana? Still hurt, anyway. Dan gw justru terpuruk saat itu. Ngerasa ga guna. Sepi. Sendiri. Mending pergi jauh deh! Tapi setelah dipikir2, apa coba perasaan gitu? Masa kalah sama perasaan sendiri? Point toward this post, gitu deh perasaan gw waktu itu. Trus curhat sama kesayangan yang selalu stay kapanpun dimanapun *love you!*. Hohoww, he inspires me MUCH!

Dan taukah, inilah salah satu kado terbesar yang gw definisikan di postingan sebelum ini.

Gw nggak mau cape2 mikir lagi. Gw cuma tau kalo gw mau ngasi tanpa sebab dengan penerimaan tanpa syarat ke orang2 yang gw sayang. Dengan cara gw sendiri tentunya. Yang mgkn, gw ga bisa terus2an stay, tp sebenernya i always stay with some way.

Dan, lagi2, ketika pikiran gw kembali negatif, gw akan berusaha memberikan nilai negatif pada pikiran negatif gw tersebut sehingga hasilnya menjadi positif. Dan ketika gw ngerasa mereka nggak ngerti. Maka gw akan memberikan nilai baru pada variabel mereka karena pada akhirnya gw sadar, mereka (with new value) itu ngerti dan sudah sangat luar biasa buat gw. Mereka yang mungkin nggak keliatan, padahal mereka selalu ada. Selalu. So, apa lagi coba yang dikhawatirkan?

Well, kadang tetap aja gw ngerasa sendiri dan susah yang ngerti. Tapi gw nggak musingin itu lagi. Apalagi setelah baca ini. Mungkin gw adalah si-tidak-mainstream, setidaknya di lingkungan gw sekarang. Haha.. *miris =9* Dan kesendirian itu pilihan, ternyata.

Well, apapun yang terjadi, i only have to mastering my mind. Berpikir positif, dan mengalihkannya ketika pikiran sudah mulai negatif. Gw cuma mau ngasih yang terbaik. Titik.

Ah, big hug buat semua kesayangan gw lah pokonyah! >.<

*Ini beda lagi kesayangannya lo.
Haghag! Kesayangan gw banyak banget yak? ;)

Tiga Untai Satu Rantai

Akhir2 ini gw pengen berbagi banget tentang beberapa hal. Cuma, gw bingung gmn nulisnya, as usual, ho3. Dan beberapa hari, seorang kesayangan menuliskan 4 notes di facebooknya, dan 3 dari itu begitu berasa buat saya. Ya ya! Itu tentang beberapa hal itu! ;)

Dan, karena mungkin nggak semua punya FB, setelah ijin sama penulis aslinya, mari saya bagii. Berikut isinya, dan di bawahnya adalah isi dari pikiran saya..

--
Tiba-tiba Terngiang
Kita ga butuh orang ga loyal. (Savero, 2003)
Skill bisa diasah, tapi kemauan ngga. (Sukamdani, 2009)
Itu sangat gw akui. Mau skillnya kerend juga, tapi kalo niatnya setengah2, ga loyal, sama aja enol besar! (Yah, walaw mgkn ga besar2 amat enolnya). Nyatanya, gw memang pernah ketemu sama orang yang setengah2 padahal sbnrnya dia bisa tp jadi nothing at all, sementara ada yang lain yang mungkin sebenernya biasa aja, tp dia berkemauan dan jadi luar biasa pada akhirnya. Salut!

Ini juga sempet ngingetin gw sama masa2 SMA dulu. Waktu gw daftar jadi Perwakilan Taekwondo di OSIS, mgkn skill gw copo abis. Tapi gw cinta Taekwondo. That's the point!

Banyak hal yang pernah gw lewatin dan semua memberikan pelajaran penting dan membentuk gw juga pada akhirnya. Itu kenapa ketika gw memutuskan untuk join pada sesuatu, gw punya takaran loyal yang tinggi dan karena memang ketika gw memtuskan, gw nggak cuma memutuskan untuk ikut melainkan gw memang mau. Mau yang nggak cuma mau, tapi memang bener2 mau. That is it!

Ah, begitu OSIS & Smansa sudah membentuk gw sangat. :)

Semua berawal dr kemauan, berbuah loyalitas*, diiringi ikhlas
Insya Allah^.. :)


*Betapa gw sangat menikmati loyalitas shg gw menganggapnya sbg buah yg lezat untuk dinikmati. :)
--
Kado Terbesar
Kado terbesar yang bisa gw kasih ke orang lain:
penerimaan tanpa syarat atas seseorang, tanpa semua atribut sekaligus dengan semua atribut yang melekat di dia.

Kado yang buat 'beli'nya juga butuh perjuangan banget buat gw. Makanya, sepengen apapun tetep aja ga banyak yang gw kasih kado ini..


Kalo kamu, gimana?
Kado terbesar apa yang bisa kamu kasih ke orang lain? Dan bolehkah suatu hari gw dapet kado-terbesar-versi-gw dari kamu?
Kado terbesar dari gw :
Penerimaan tanpa syarat dan pemberian tanpa 'sebab'.

Kado itu ga murah loh. Butuh proses luar biasa yang akhirnya bikin saya dapet juga. Perjuangan edun, pengorbanan juga. Dan, ketika gw sampai ke dalam fase itu, fase dimana gw bisa ngasih kado itu, luar biasa banget rasanya. Nggak ada tanda tanya, nggak ada kecewa-kecewa (yg ga penting maksudnya). Dan pada akhirnya, itu kado nggak cuma buat dia, tapi saya juga. :)

FYI, i have a great sense of giving & surprising loh!^ *he?=9*


--
Ga Bisa Karena Ga Biasa dan Ga Berlatih
Oke. Ini note keempat yang gw tulis hari ini. Bukti kalo makin stres gw akan makin ngelantur.
Dan di note ini kayaknya kalimat-kalimat gw kemungkinan besar bakal ga koheren. Nulis udah ga pake CI yang bener lah *hayo yang Psiko 2005 inget ga apa itu CI?!* pokoknya..

Pas gw jadi fasil OBM taun lalu kan udah kayak apal banget yah tuh isi materinya apaan, termasuk "Kalo kerja kelompok jangan ada spesialisasi" maksudnya jangan sampe tiap ngerjain tugas kelompok yang bikin latar belakang si A, terus teori si B, analisis si C, bikin slide presentasi si D, dan yang presentasi si E. Sepanjang semester 7 di mana kehidupan pertugasan gw isinya KAUP sama Pelatihan II yang artinya gw ketemuan sama temen sekelompok bisa bener-bener 7 hari seminggu itu materi-materi OBM berasa banget benernya. Cumaaa,, buat materi yang satu tadi berasa bangetnya baru sekarang pas skripsi.

Gw mau bikin latar belakang, pusing soalnya biasanya dikerjain Talitha. Gw mau bikin kuesioner pake Publisher, rariweuh soalnya biasanya dikerjain Anna. Ahahaha ampuuuuuun..

Maka gw harus belajar. Minta feedback soal latar belakang dan minta diajarin make Publisher. Meskipun kepepet kan jadi dapet ilmunya, dan nanti kalo harus bikin lagi udah bisa.. Semangat ah Ne!

---
ps buat yang 2008: Udah ngerasain belum kenyataan dari apa-apa yang diomngin dan disimulasiin di OBM dan PMB?!
Itu juga sangat berasa buat gw sekarang. Dimana ketika RPL, PKL dan tugas2 lainnya kerjaan kita dibagi. Ada yang desain, ada yang coding, ada yang analisis dan sebagainya. Tapi nyatanya, ketika skripsi di depan mata, semua harus dikerjakan sendiri. Titik.

Oh, begitu indahnya bukan proses skripsi?^
--

Subhanallah yaa hidup ini.. :)

15.5.09

Gw BANGET deh pokonya! :D

14.5.09

Quotes Bimbingan (1)

[12.05.09 - tengah malam - via FB]

Jangan terlalu banyak eksplorasi. Nanti malah nggak beres2..

Sudah kamu tidur sana, biar nggak pusing lagi..
(status FB saat itu : 'pusing sangat, astagfirullah.')


[14.05.09 - jam 3(sore)an - langsung ]

Udah yah, jadi gitu aja skenarionya. Setuju? Nggak usah belok-belok lagi. Besok bikin interface, dan coba pake satu KML dulu di interfacenya, baru nanti tambah2in lagi.

Kamu jangan ngerjain Buku Angkatan aja. Ntar yang lainnya udah bawa bukunya, kamu masi ngerjain skripsi lagi. ^^


Subhanallah yah? :)

Ayo Ovie, smangat! Allah SWT sudah sangat baik merencanakan ini semua, dan pembimbing saya memudahkan segalanya. Belum pembimbing2 bayangan yaitu teman2 dan kakak2 yang sering saya tanya2, hehe.. =9

Hmm, yaa, walau yang membuat semuanya sedikit sulit adalah karena saya idealis dan perfeksionis yang kadang kurang realistis (karena nggak ngeh ttg beberapa atribut hidup yang sebenernya penting mgkn, ho3).

Well, sekarang Ovie sudah sadar! :)
Itu tidak lagi mempersulit, tapi justru bisa membuat saya melejit. Hahay! Bisa kok tetap idealis tapi realistis menghasilkan sesuatu yang bagus dan maksimal dengan perfeksionis yang Ovie punya!^ Insya Allah..

Untuk yang ini, hasil dan proses punya kapasitas sendiri untuk keduanya yang nggak bisa ditolerir. Dan dua2nya masing2 100% karena sudah saya bedakan klasifikasinya.

SEMANGAT! x)

"Wartawan Ya Mbak?"

Siang itu saya duduk di stasiun Bojonggede, menunggu kereta tujuan Bogor. Bawaan saya ripuh, seperti biasa. Tas berisi iciQ dan perangkat elektronik lainnya yang cukup besar dan heboh dibawa saya plus tas selempang berisi Lumix sayang. Keren! Saya suka ngerasa gitu kalo bawaan saya ripuh dalam takaran rata2 ripuh versi saya. *biar beratnya 'nggak' berasa sebenarnya, hehe =9*

Terkait dengan ripuhnya saya, saya itu kalo bawa barang emang suka ripuh. Hehe, bawa diri aja ripuh. ^^

Pertama, saya memang nggak bisa nyeleksi barang kalo mau bepergian, walau itu ke kampus sekalipun, dan itu berlaku sejak saya SD yang waktu itu saya selalu bawa semua buku. Alhamdulillah pertumbuhan saya masih normal, tak terhambat oleh beratnya buku yang saya bawa waktu kecil dulu, ho3.

Kedua, entah kenapa barang yang saya bawa selalu besar dan berat, ho3. Entah itu buku tebal, binder berisi kerjaan, iciQ, Daru, baju, tebal lah pokonyah! Dan kayaknya udah jadi semacam trademark kalo bawaan saya itu selalu ripuh. Haha! Ini, liat aja foto saya sebelah kiri, waktu Acara Keakraban 01. Bawaan saya 3, tas gendong, tas tangan dan tas Lumix. Malah kadang Lumixnya dikalungin barengan sama henfon. Hahay! Betapa ripuhnya. FYI, acaranya nggak nginep looo..

Jadi, bawaan default saya sekarang2 ini :
1. Tas gendong isi iciQ, alat tulis dan kadang bahan rajutan *hahay*
2. Tas selempang Lumix sayang. :)

Anyway, bukan itu juga yang mau saya ceritakan sebenarnya. Back to the topic, saya itu suka banget merhatiin orang-orang. Makanya, saya merasa sangat beruntung merasakan hidup bersama berbagai macam latar belakang dan lingkungan, dari SD, SMP, SMA, Kuliah, semua envynya beda. Nah, waktu saya nungguin kereta, as usual, (yang sudah jadi naluri, sebenarnya^) saya selalu merhatiin orang2 di sekeliling saya. Dan karena saya punya Lumix yang selalu menemani, dan saya memang sangat suka mengabadikan momen yang syukur2 bisa jadi pembangun jiwa atau penyemangat raga *amin*, maka saya sangat sensitif dengan scenes yang terjadi di sekitar saya. Saat itu ada scene yang umum sebenarnya. Anak jalanan jalan-jalan nggak jelas. Lalu, dia membeli sebatang rokok. Dan tak lama, dia duduk-duduk di rel bersama teman2nya dan merokok bersama-sama. Astagfirullah..

Well, saya emang sering bawa Lumix, tp kadang saya nggak cukup punya nyali buat ngeluatrn Lumix di kondisi2 tertentu seperti tempat yang terlalu umum ini. Tapi entah kenapa saya punya keberanian waktu itu, dan dikeluarkanlah si Lumix dari tempat persembunyiannya. Kemudian saya beraksi, mengabadikan momen. Lalu, si bapak di sebelah saya yang tadinya riweuh ngurusin kerjaannya (telpon2an sama orang ngomongin sesuatu yg sepertinya kerjaan dia), langsung curious ngeliatin saya dan bertanya, "Wartawan ya Mbak?"

Dan tadi, di jalan pulang, saya naik kereta ekonomi AC jam 19.55. FYI, dari dulu saya pengen banget punya potret ekonomi AC, bagus kalo saya juga punya potret kereta ekonomi. Lalu akan saya pajang kedua potretnya di blog, dan pasti akan banyyaaaaak sekali yang saya bahas disitu. Tapi sayang, saya masih belum punya nyali. Nyali yang saya bilang di atas tadi. Tapi tadi (dalam konteks waktu yang sebenarnya), saya bernyali karena malam itu cukup sepi. Lumix mendadak menggoda saya. Ingin keluar, katanya. Ingin melihat dunia. Dan dikeluarkanlah si Lumix oleh saya. Saya biarkan dia melihat dunia dan merekamnya. Ya, bersama saya tentunya. :) Dan tebak apa yang dikatakan oleh mas-mas sebelah saya yang tadinya serius smsan dan langsung curious ketika saya dan Lumix sayang2an, "Wartawan ya Mbak?"

Keduanya saya jawab dengan senyuman. :)

Menurut tante wiki, Wartawan atau jurnalis adalah seorang yang melakukan jurnalisme, yaitu orang yang secara teratur menuliskan berita (berupa laporan) dan tulisannya dikirimkan/ dimuat di media massa secara teratur. Nah,kalau blog sudah dikategorikan sebagai salah satu bentuk media massa yang sah, yah, mungkin saya akan menjawab iya untuk pertanyaan serupa berikutnya. ^^

13.5.09

Idealis atau Realistis? : Scriptov 01

FLEX.
Mapserver.
GeoServer.
OpenLayers.
OpenScales.
OpenSpace.
GoogleMapsAPI.
PostGIS.
ModestMap.
ArcGISAPI.
etc(lots!).

Puncak : http://www.marinemap.org/marinemap/

Ug! Begitu banyak teknologi yang bisa dieksplorasi.
Huhuw, aku pengen aku bingung! x(
Pilih satu, realistis, tetap idealis, bagus, FOKUS!

Well, apapun yg terjadi, sudah terlanjur jatuh hati ini sama GIS. ^^

Maksimum Agustus ah!
*amiiin*

12.5.09

Guilty

Maaf, ga bisa datang saat pertandingan. Padahal kamu salah satu sahabat terbaik saya, yang walaupun marah mulu kerjaannya, tapi kamu tetap ada dan jadi sahabat saya. Begitu banyak kata dari saya, jawabannya cuma :(

Maaf..

Uf, i feel so guilty then.
Betapa gw sangat sering tidak ada saat kesayangan2 membutuhkan.

Asal Bermanfaat

(spanduk)designed by Ovie

Hohoho..
Lombanya sudah usai, tp spanduk bisa aja teuteup dipajang.
Walo robek2. Walo kebalik. Walo beda tujuan.
Gpp, asal tetap bisa bermanfaat.. ^^

10.5.09

Sayaang, cepat sembuuh..
^^

*membelai-belai rambutmu penuh sayang*

1.5 Jam Lagi

Ya! Satu setengah jam lagi!

Setelah final basket putri yang alhamdulillah menang hari ini.
Lalu ngasih semangat ilkomerz 42 tanding lawan 41, 43, 44 dan 45.
Bersenang2 dengan kesayangan-kesayanganku 42.
Nungguin kereta yang lama gila datengnya.
Menyelesaikan web interface IGOS Directory dengan waktu terbatas tapi excited abis!

..
Masih ada satu task lagi yang harus diselesaikan hari ini :
menguasai materi praktikum esok hari.

SEMANGAT! x)

7.5.09

Pesan dari Dosen Pembimbing

Tadi seorang teman menyampaikannya kepada saya. Tak perlu lah saya bagi disini isinya. Nanti saya malah malu jadinya. *ngeles* Intinya, saya harus fokus pada skripsi saya, agar cepat progressnya, agar cepat beresnya, agar cepat nulisnya, agar cepat lulusnya! Agar cepat nikahnya, hehe.. *amin*

Hmm. Terima kasih ya Allah, telah menjodohkan skripsi saya dengan pembimbing seperti beliau. :)

Papih*, saya tidak akan mengecewakanmu! x)

*panggilan-belakang-layar anak2 bimbingannya yang beruntung dibimbing olehnya

Flu Yang Menghangatkan Hati

"Sakit flu, Vie? Istirahat yang cukup atuh.."

"Istirahat, Vie, biar cepet sembuh.."

"Ati2 lo, flu Babi, hehe. Cepet sembuh yah!"

"Istrht y Vi.. Cpt vit lg.."

"Jaga kesehatan, Ovie. Semoga cepet sembuh.."

"Uda minum obat? Tidur gih!"

"Minum yang banyak, Vitamin C juga.."

"Sayaang, ayo, tidur, jgn kemaleman, biar ga tambah parah.."

"Ayoo Ovkuw, cepet sembuh.."

Huf. Di saat gw pikir tidak ada lagi yang peduli. Gw justru dihadapkan pada kenyataan dalam bentuk sederhana yang sebenarnya sangat tidak sederhana karena sesederhana apapun kalimatnya itu tetap sebuah doa. Bahkan dari orang yang sudah lama tidak menyapa, dari orang yang secara tidak langsung (mungkin) pernah gw kecewakan, dari orang yang tidak saya sangka ternyata dia memperhatikan juga, dari orang yang selalu sabar mendampingi saya bagaimanapun keadaannya. Subhanallah..

Terima kasih ya Allah. Terima kasih atas cintaMu dan cinta2 mereka yang luar biasa.. :)

1.5.09

I Love Him SO.

Termasuk awal yang buruk dari sudut pandang selain kami berdua.
Termasuk breaking moments yang telah kami lewati bersama.
Termasuk segala pikiran buruk yang pernah ada di pikiran salah satu dari kami atas yang lainnya.
Termasuk segala emosi yang pernah mampir pada pikiran terburuk kami berdua.

Juga bahasan atas pikiran buruk satu kepada lainnya yang berhasil menyelesaikan masalah-masalahnya.
Juga obrolan nggak penting yang begitu saja mengalir ketika kami bercanda.
Juga pengertian hasil percakapan hati-ke-hati antara kami berdua.
Juga pembicaraan tentang kita di masa lalu, sekarang, akan datang bahkan hari tua.

I Love Him SO!

Not anyway.
Not bytheway.
But all of the way.

~ Ini dibuat bukan karena hati sedang berbunga-bunga. Bukan karena dia sedang banyak berkata cinta. Tapi tiba-tiba saya ingin mengutarakannya saja. Oh, how much i, hmm, no verb word can explain it, but, umm, i * u much! :)
*he, sorry for this lebay-post anyway.. =9
*

Saya dan Lima-Jarum

Kelima jarum itu ada pada telapak tangan saya.
Mereka begitu menggoda, seakan barkata, "Hayo, gunakan aku untuk menggariskan darah pada lenganmu."

Huf,
Saya suka rasa sakit seperti ini.
Karena rasanya lebih baik daripada sakit hati.
Namun setelah bertahun-tahun apakah harus tetap seperti ini?

Hahah!
Jika saya senang merasakan hal seperti itu. Lagi.
Memang justru tidak lagi sakit di hati, tapi malah menyebar ke seluruh diri.
Aih aih..

Kelima jarum itu tetap tak berhenti menggoda.
Kelimanya seakan berkata, "Halah! Peduli apa kamu sama diri? Sudah terlalu sakit itu kamu punya hati."

Ya. Memang betul begitu sakit saya punya ini hati.
Semua buat saya jenuh dan begitu ingin pergi.
Bikin saya bingung harus gimana lagi.
Hh..

Tapi, haaah!!
Terlalu banyak berprasangka pada kondisi.
Semua memang berawal dari diri.
Meski saya memutuskan untuk mengakhiri kembali pada diri, tapi harusnya tidak boleh begini. Tidak boleh ada sakit-sakitan lagi!

Saya berbisik pada kelompok-lima-jarum, "Hey, kamu memang pintar menggoda. Tapi yang seperti itu tidak lagi nyata. Karena yang paling nyata adalah pikiran saya. Pikiran baik tentunya. Yang bisa mengalahkan ini semua."

Dengan wajah simpati mereka berkata, "Hoho! Lalu apa kabar sakit hatimu? Bukankah itu juga dari pikiranmu? Kenapa justru kau jadikan penyebab sakit hati sebagai penawarmu?"

"Terima kasih wahai lima-jarum atas 'niat-baik'mu. Yaya, mungkin seperti itu awalnya, tapi dari sisi yang berbeda. Semua ini berawal dari saya, berefek ke sekitar saya, dan memberikan reaksi balik ke saya. Dan itu bisa jadi karena pikiran saya yang mengawali semua, atau pikiran saya hasil dari reaksi itu semua. Jika saya sudah sadar begini, buat apa lebih menyakiti diri? Sudah lelah untuk sakit lagi ini hati, buat apa tambah-tambah sakit fisik? Jadi, maaf ya jarum-jarum, saya tidak lagi butuh kalian. Saya hanya butuh pikiran baik saya untuk mengalahkan rasa sakitnya," jawab saya dengan tenang dan bahagia.

Si Lima-jarum lalu terdiam, tak lagi bicara, seolah mereka benda mati saja.

Saya menang! :)

30.4.09

Ayo Menulis! :D

Hmf, terinspirasi nih sama blog dia.
Lo? Emang kenapa?
*diam yang bicara*
Pasti jadi pengen nulis yah? Mm, pasti jadi kepikiran bahwa tulisan ga melulu harus yang seperti itu, atau apalah yang ideal menurutmu? :)
*diam yang setuju*
Hehe, Ov pernah juga ko ngerasa gitu. Somehow, dulu Ov ngerasa kalo Ov nggak jadi Ov yang sebener2nya. Ov terlalu mudah kena pengaruh, krn malah masuk ke critical section of me dimana Ov selalu pengen jadi yang paling hebat. *wae* Padahal, i know i'm special in someway *hehe =9*. I just don't need to become any other else, yang justru perasaan itu sering menyerang Ov. Then, i'm mastering my mind, and i become what i really am. I love my own way writing all of these things. x)
Beruntung jaman sekarang ada blog. Mudah sekali share pikiran dan menuangkannya dalam bentuk tulisan. Pernah ada orang bilang, "ilmu itu nggak sempurna kalo kita belum menuliskannya." Makanya S1 ada skripsi, S2 ada thesis, mau jadi profesor harus punya buku yang dia tulis^.

Ketika melihat keramaian, dalam lingkup kecil misalnya, Ilkomerz, disitu terletak begitu banyak keunikan, dan kadang membayangkan, bagaimana kalo mereka semua menuliskan pikirannya dalam bentuk tulisan. Nggak perlu dalam kata2 indah bersajak, atau kata dalam paragraf panjang.

Apapun itu bentuknya, apapun itu yang terlintas, tuliskan ajah!^ Maka, kamu akan merasa lebih baik luar biasa, karena kamu telah memberikan sesuatu pada dunia, karena pikiranmu akan segera diperkaya. :)

27.4.09

Recovering

Sepanjang jalan pikiran ini banyak bersajak.
Sajak (tentang cinta) yang dibuat dengan sedemikian sempurna.
Indah lewat untaian kata hasil hati terdalam saya.
Murni dari hati atas apa yang terjadi di antara kami berdua.

Hmf,
Sayangnya semua kata tiba-tiba sirna.
Sayangnya semua sirna begitu saya ingin menuliskannya.

Tidak mengapa karena rasanya tetap selalu ada^.
Dan ketika saatnya tiba, mereka akan menduplikasi diri menjadi kata.

~Hmmf, our love is so beautiful, anyway.. :)

26.4.09

Speechless.

Asl. Oi, byangin d: cuaca cra, lg ada d pondok d tenga sawa. Ngadep dpan gn salak tanpa penghalang, kanan gn gde d kjauan, blakang pön manggis n dataran bebukit d kjauan, kiri sungai kci+suara aernx. Cpung bekeliaran, angin spoi2 bikin sjuk, bin0kuler dmata membuat apa yg jau terasa dkat....Lebaynx gw....
*sighs*

..parah lu boi.. :'(
Ye, gw berbagi ma lu sie.... Biar ku g usa nangis. ;-)
Brbagi apa bqn iri? Huw..
Foto, boi! Foto!^
Foto pk hp gw mah g bklan puassssh. Hahahaha. Awanx kren, ky kue kpas beriringan gt....
Boy.. Hmf..

~ Sms yang gw kasi warna ijo itu dari Abi Supiyandi, mahasiswa Ilmu Komputer 42, berumah di Sukabumi, dekat sekali dengan bukit yang selalu dia bangga2kan keberadaan dan keindahannya, yang jika berada di puncaknya, akan luar biasa rasanya.. (Yang tentu saja belum pernah saya rasakan!)

Selamat Pagi, Dunia! :)

Subhanallah..

Ternyata gini yaa rasanya bangun pagi dan langsung bisa menikmati hari^. Sungguh luar biasa nikmat euy! Ditemani segelas kopi hangat dan suara kicau burung-burung bebas yang hinggap di taman sebelah serta udara pagi yang memberikan kesejukan luar biasa dengan kandungan oksigen yang ok punya *sambil tarik nafas dalam2, uuuhff..*, semua bikin gw senang pagi ini!! :D

Maklum, biasanya gw tidur jam 2-3an, bangun jam 5 untuk shalat Subuh sambil pusing-pusing karena tidur kurang. Setelah itu tidur lagi sampe jam 9-10. Kacau lah hari gw karena gw udah kepusingan begitu benar-benar bangun. Dan karena hampir tiap hari gitu, gw ngerasanya fine2 aja, tp sebenarnya nggak sehat banget, bukan?

Perasaan nikmat pagi ini bikin tekad gw semakin besar untuk membiasakan diri hidup sehat, walaupun gw anak ilmu komputer! =9 Hehe, abis emang iya sih, kadang lancar2nya coding itu kalo hari sudah gelap, apalagi makin sunyi, hoho. Udah kayak shalat lail aja yah? ;)

Hoah! Setelah banyak hal yang terjadi akhir-akhir ini yang bikin gw emosional luar biasa (eits, emosional ga berarti marah2 lo^), gw jadi benar-benar bertekad untuk banyak hal dalam hidup gw. Terkait dengan tekad tentang pola hidup, itu juga ditunjang oleh keinginan gw untuk have my own family soon :). Ya, lagian, mana mungkin juga sih gw bangun siang tiap hari, ntar suami gw gimana coba? =9 Apalagi, berita-berita tentang penyakit-penyakit akhir-akhir ini yang terus-terusan meneror gw! Huhu. FYI, almarhum om gw meninggal karena sakit komplikasi. Kemungkinan besar sakitnya itu muncul karena pola hidup yang berantakan, kayak gw kemarin2 gitu mgkn yaa. Mendingan juga orang2, begadang tapi menghasilkan, kemarin2 gw begadang ga jelas gitu malah. Wahwah, ga ngikutin kata bang Roma ni si Ovie. Benar2 begadang-begadang nggak ada artinya. :(

Secara random, inilah tekad-tekad gw :
  • Tidur maksimal jam 12 malem, bangun jam 5, langsung doing some usefull things and also relate to my dreams! :)
  • Minimal 3 jam untuk Scriptov.
  • Minimal 1 jam untuk Buku Angkatan Ilkomerz (kecuali Selasa dan Rabu tentunya! ;p).
  • Minimal 15 menit untuk my noname project*.
  • Minimal 3 exercises materi TOEFL di buku gw.
  • Minimal 10 menit untuk olahraga (lari di tempat, push up, sit up, back up, bersih2 rumah, anything).
  • Harus makan makanan bergizi!
  • Ngerajut itu di waktu senggang dan santai.
  • Ngelanjutin bacaan-bacaan yang tertunda^.
  • Write anything! :)
Umm, perasaan banyak deh. Tapi, segitu dulu aja kali yaa. Yang penting komitmen dan konsisten. Kalo kata temen gw mah, the hardest thing to do is istiqamah, makanya, tekad gw yang terakhir adalah istiqamah.

Allah menciptakan semuanya untuk dinikmati (dengan cara yang syar'i tentunya), termasuk hari yang harus dinikmati dari pagi. Semangat! x)

* noname project
Project sistem yang belum ada namanya dan belum jelas juga desain sistemnya kayak apa. Sebenarnya, ini berawal dari kebutuhan gw, tapi setelah digeneralisir, malah sebenarnya bisa jadi kebutuhan umat. :) Sudah sebulan terakhir nggak ada progress, padahal kata bang Ojan, setidaknya tiap hari harus ngabisin waktu buat mikirin ini. Huhu. Bang Ojan juga bilang, harus cepat2 direalisasikan, karena takutnya ntar disusul orang! Ho3. Ayo Ovie, Smangat! x)

Ternyata..

Sebentaar lagi, 5 menit lagi, yah?

Tersenyum pada malam.
Pada kenyataan.
Pada teman.

Lega..
Bahagia..

Iciq, bobo dulu yaa.. :)

~ terimakasih atas haru biru dari sms kamu malam ini yaa^..

25.4.09

Brute yang Imut-imut

Begadang Terus Sih!

Huf, tiba2 takut uy. Deg-degan. Menyeramkan!
Huf, karena ini masalah kesehatan, kenapa jadi lemes gini yaa..
Huhu..

Ayo vie, jangan banyak begadang ah! Ga baik! x(

Dedicate to Ilkomerz 43..

Link yang OK tentang design patterns:

http://sourcemaking.com/design_patterns
http://www.fluffycat.com/Java-Design-Patterns/

"Smangat yaa adik2ku!
Wishing u all the best for the OOP exam! :)"


*hihi, sori bgt buat blajar brg yg kacrut hari ini! =9*

23.4.09



It was my thought..
But it wasn't truly what i wanted..


*..blaming myself, after all..*


Bingung Mau Jalan-jalan

Hee..
Mendadak aku jadi males jalan-jalan..
Abis, kalo jalan-jalan aku jadi nggak karuan..
Tapi kalo nggak jalan-jalan, aku juga nggak nambah wawasan..
Bingung..

22.4.09

Hh..
Come on..
Komunikasi itu penting, kan?
I just wanna have talk with you..
And solve these problems together..

Let me know what's ur feeling..
Let me know what r u thinking..
Let me know what's sorrow in ur mind..
Let me know what's problem ur facing now..

Gw bingung, elu mungkin juga..
Makanya, mari bersama kita duduk berdua..
Bicara..
Dan memecahkan semua perkara masalahnya..

I'm trying..
Cause i care about u..
Cause i love u, dear friend..

Doa untuk Daru

Daru sayang, jangan sakit lagi..
I need to set up my life with you..
So, please, ease me..

*hopeless*

Just Wanna Be The Real Me

Gya! Tiba2 aku jadi pengen nulis banyak dan macem2!
Trus, tiba2 juga males on-in FB mulu karena memang benar kata survey, bisa mengganggu mental, hahah! =9

Btw, gw seneng banget sama template yang baru ini, krn berasa pas dan bakal bisa lepas! :) Berasa jadi brand new life juga *lebay*, soalnya, berhubung gw pindah paket speedy ke paket family yang unlimited walaupun speednya bakal turun kalo uda up to 3GB, tetep aja, asal di rumah, agaknya gw bakal online terus ni bung! Maka dari itu, setiap gw pengen cerita, mungkin jurnal pribadi saya inilah yang bakal menemani saia.. Oleh karena itu, dengan barunya template saia, hidup saia juga berasa baru sekarang! :D

Uhm, seperti yang pernah gw ceritain kalo gw itu banyak kena pengaruh orang2 di sekitar gw. Makany, mulai template baru* ini, banyak aja tekad2 yg bakalan gw realisikan, intinya i wanna be the real me! :)

Anyway, hari ini gw ikutan kumpul desain Buku Angkatan Ilkomerz 42 di kampus. Seneng aja! Semakin jelas soalnya. Ya, mau nggak mau sih karena deadlinenya akhir Mei, yang berarti juga gw baru bisa fokus ber-scriptov awal Juni nanti! =9 Setelah itu, gw juga ikutan ngerekap ter2an sebagai salah satu kebutuhan untuk konten buku bagian data personal. Tadi juga ngopy foto2 pemotretan kemarin! Bagus baguuusss! Suka ih! FYI, ini adalah sesi foto buku angkatan yang kedua setelah acara keakraban kemarin.


Trus, ternyata, momen waktu gw moto Okku terekam oleh jepretan si Okku juga. Hehe.. =9


Trus juga, foto gw waktu moto Fajri. Hahay! Thx fuad! :)


Satu lagi yang gw suka, jepretan medri waktu gw lagi ripuh gitu, hihi..


Thanks buat semua yang mewarnai hari gw dan bikin gw bahagia hari itu dan kapanpun.. :)